Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja Bootloop - Dktronic Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja Bootloop - Dktronic

Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja Bootloop

Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja  Bootloop
beberapa hari yang lalu saya mengalami masalah dengan perangkat xiaomi Mi 4C yang bootloop tetapi setelah saya sukses memflashing ulang rom perangkat masih saja mengalami boootloop walaupun dalam proses flashing sudah sukses

coba cari cara dan solusi di mbah google ternyata jawaban yang saya dapatkan adalah rusaknya IC eMMC pada perangkat saya , hal ini lah yang membuat perangkat tetap bootloop

dulu saya juga pernah mengalami masalah serupa tetapi bukan produk xiaomi melainkan oppo yang memang sudah digunkana lama , pada awal nya android oppo ini tiba tiba saja mengalami bootloop walau kita mengunakan nya sewajarnya

pada tahap awal 1x proses flashing berjalan sukses dan perangkat oppo sembuh dari penyakit booloop tetapi selang 1 minggu perangkat mengalami masalah yang sama dan hasinya untuk proses flashing berhasil tetapi perangkat masih bootloop

yang membuat saya heran adalah setiap kita wipe data perangkat tidak merespon atau proses wipe tidak berjalan dan dari hasil forum ternyata sudah kena  eMMC sama dengan kondisi mi 4C saya

Apa itu eMMC ?

eMMC (Embedded Multi-Media Controller) merupakan IC yang berfungsi sebagai media penyimpanan (Memory Internal) dan juga sebagai controller.

Di dalam IC ini lah tersimpannya partisi seperti Bootloader, Recovery, System OS, Media Penyimpanan (Internal Storage), EFS dan beberapa partisi lainnya.

Secara struktur, eMMC terdiri atas 2 bagian yaitu nand Flash IC dan Controller yang berfungsi untuk mengatur IC nand Flash tersebut. Nand Flash dan Controller ini menjadi satu kesatuan sehingga apabila bagian Nand flash rusak, maka Controller juga harus diganti.

Sederhananya jika mengganti eMMC berarti mengganti nand Flash IC dan Controller (Processor).

Penyebab eMMC cepat rusak 

penyebab rusak nya ic eMMC bisa di sebabkan oleh beberapa hal
  • Terlalu sering melakukan flashing
  • Salah memasang ROM atau Custom ROM yang tidak cocok dengan perangkat
  • kebiasaan mengecas Hp terlalu lama (tidak di cabut meskipun sudah lama penuh)
  • sering mematikan perangkat dengan paksa mencabut baterai pada saat system android masih berjalan
  • Faktor usia , tidak di pungkiri bila perangkat elektronik lama kelamaan pasti mengalami kerusakan

nah bila saat ini eMMC pada perangkat xiaomi kamu masih belum rusak hindari melakukan beberapa hal diatas yang bisa membuat eMMC kamu cepat rusak lo mifans

Pertanda eMMC mulai Lemah / Rusak

Tanda-tanda awal eMMC kamu telah lemah adalah sebagai berikut :
  • Proses WIPE atau Factory Reset selalu gagal.
  • Upgrade firmware selalu gagal.
  • Sering mengalami hang/stuck padahal baru saja di flashing ulang dan tidak banyak aplikasi terpasang.
  • Tiba-tiba internal storage tidak terbaca (Unmount SD).
  • HP sering over-heated (panas berlebihan) atau macet padahal dalam pemakaian normal.
  • Sering muncul notif “sayangnya aplikasi berhenti”
  • HP sering reboot sendiri (self reboot).
  • hal mungkin hal-hal lainnya.

ciri-ciri eMMC kamu telah rusak atau corrupt

  • Selalu gagal pada saat proses flashing.
  • Flashing berjalan beberapa saat kemudian failed.
  • Flashing, Wipe atau Reset sukses tetapi data tetap tidak hilang (kembali seperti semula).
  • Proses flashing berhasil tapi smartphone tetap tidak bisa menyala.

Nah, jika kamu mengalami beberapa hal di atas, sebaiknya mulai waspada. Sedapat mungkin jangan lakukan flashing-flashing lagi karena dikhawatirkan proses flash belum selesai, smartphone kamu keburu mati duluan.

Jika eMMC kamu sudah lemah atau mulai rusak, semua yang kamu ubah atau oprek akan kembali seperti semula lagi (read only). Hal ini yang jadi penyebab mengapa proses flashing selesai dan sukses namun tetap saja HP kamu bootloop dan tidak bisa booting ke Homescreen karena eMMC device kamu tidak bisa di write (ubah/hapus) lagi.

Hal ini terjadi pada smartphone Mi 4c  saya.

Masuk mode fastboot masih bisa, proses flashing juga sukses. Namun pada saat reboot, HP menyala sampai muncul logo MI kemudian bergetar dan mati kembali. Hal ini terjadi terus menerus.

Pada saat dicolokin charger, tidak ada notifikasi seperti lampu LED menyala hingga akhirnya mati total tidak mau booting, test point hingga kabel deep flash tidak ngefek.

Sementara kasus lain di Redmi 2 Prime , masih bisa masuk fastboot, jika dinyalakan hanya berhenti di logo Mi saja. Sudah saya coba flashing ulang tetap gagal dengan error partisi corrupt atau gagal mount.

Kemudian saya coba pasang TWRP ternyata berhasil, tapi pada saat proses Wipe & Reset, selalu gagal. Ketika dicolokin ke PC, terdeteksi sebagai Unknown devices.

Cara Cek kondisi kesehatan pada eMMC xiaomi masih bagus atau sudah lemah


bila saat ini kamu kawatir dengan kesehatan eMMC untuk cara mengeceknya download eMMC Brickbug Check pada plays strore atau Disini selanjutnya sialhkan kamu pasang pada perangkat xiaomi namun harus dengan syarat smartphone kamu telah di-root agar bisa mengetahui
Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja  Bootloop

Untuk mengecek kondisi kesehatan eMMC, pilih menu Check Memory.Tunggu prosesnya hingga selesai dan lihat hasilnya seperti berikut
Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja  Bootloop
Jika hasil test-nya Passed, berarti eMMC kamu masih sehat

Tips bila eMMC kamu mulai lemah

Jika kamu mulai curiga eMMC kamu mulai lemah, sebaiknya lakukan langkah berikut :

  • Jika proses flashing berhasil baik via fastboot ataupun mode EDL dan memilih opsi “flash_all/clean_all” tetap tidak menyala, sebaiknya jangan di flash lagi, coba ganti baterainya (bisa pinjam punya teman);
  • Jika devices kamu masih bisa masuk ke TWRP, coba lakukan Wipe & Reset;
  • Jika sudah mengganti baterai tidak juga bisa menyala, kemungkinan eMMC kamu telah rusak

lalu bagaimana bila saat ini eMMC kamu telah rusak? solusinya ya di bawa ke tukang servis untuk mengantinya , tetapi untuk harga memperbaikinya mungkin kamu akan kaget sebab harga emmc ini adalah part yang mahal bisa berkisaran dengan harga bekas perangkat xiaomi


seperti kasus xiaomi Mi 4C saya yang mengalami kerusakan IC eMMC dengan besaran ongkos pasang 750 rbu tentu saja hal ini membuat saya urung membetulkannya sebab harga bekasnya saja di kisaran 800 rbu untuk perangkat xiaomi 4c

nah seperti itulah Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi masih saja Bootloop semoga bisa bermanfaat...

Postingan terkait:

2 Tanggapan untuk "Penyebab setelah sukses Flashing xiaomi tetap saja Bootloop"

wah keren nih, bisa gak di pakai buat HP oppo mas?

bisa saja mas ....saya dulu juga pernah ngalami di oppo yoyo r210 eMMC nya rusak mau ganti harganya mahal

Trimakasih telah meluangkan waktu untuk meningalkan komentar tetapi sebelum itu mohon hindari poin poin berikut ini agar komentar anda tidak di hapus oleh admin Hhxiaomi

1.mengunakan kata kata kasar
2.memasang link aktif pada kolom komentar

agar kamu dapat mengetahui balasan komentar jangan lupa untuk mencentang "Notify ME"